Ada yang tau Tere Liye? Pastinya tau dunk, Novelis yang paling berbakat di Indonesia, sudah beberapa novelnya di Filmkan. Salah satunya yakni "Hafalan Shalat Delisa". Udah nonton belum?. Oke disini .com tidak akan menceritakan perihal film "Hafalan Shalat delisa", namun .com akan menceritakan tentang 10 Hal Yang harus kau ketahui Tentang Keunikan Acara "BEDAH BUKU" Darwis Tere Liye.
Tere Liye Merupakan Nama Pena dari seorang Novelis "Darwis". Nama Tere Liye Berasal dari Bahasa India yaitu Untukmu, Untuk-Mu. Udah paham? Oke Tere = Untukmu dan Liye = Untuk-Mu. bagaimana? Bang Tere di besarkan dari Keluarga Petani. Dari Keluarga yang sederhana kini ia menjadi Novelis yang Terkenal. Sebenarnya jurusan semasa kuliah bang Tere yakni jurusan Akutansi. Kok sanggup ya jadi penulis yang berbakat. Oke Mari Kita simak apa saja 10 Hal Yang harus kau ketahui Tentang Keunikan Acara "BEDAH BUKU" Darwis Tere Liye - .com.
1. Coba Lihat Penampilan Bang Tere, Biasa aja dan Santai
Sudah Meraih Kesuksesan dalam dunia Novel, Bang Tere kelihatannya santai dan sanggup dibilang biasa aja. Mungkin ini Khas dari dia. Menggunakan Baju kaos, sendal jepit, Celana Jeans,dan membawa Air Meneral. juga Jalannya yang begitu cepat Membuat orang lain sulit menebak apakah itu Tere Liye atau orang lain.
Keunikan dari Nama Tere liye memang membingungkan, Ini nama seorang Lelaki apa Perempuan. ?Kesalahan orang yang menganggap ia seorang Perempuan sudah biasa. Inilah Keunikan dari Darwis Tere Liye.
2. Pernah Mentandatangani sekitar 2000 Novel. Wihhh
Sudah Biasa dunk Kalau seorang Penulis Novel Mentandatangani Bukunya sendiri. Namun yang di tanda tanginya Pernah mencapai 2000 Novel sekaligus. Bagaimana tuh rasaya? pastinya Lelah kan. Terlalu banyak yang Ngefans terutama di kalangan Para Wanita.
Ada yang mau jadi penulis? ada dunk, tergantung niat teman aja. Kalau sudah Terkenal Siap-siap aja Mentandatangani sebanyak itu. Amin.
3. Bukan Orang Dewasa aja yang ngeFans sama bang Tere, Anak-anak juga ngeFans.
Kalau sudah yang namanya Ngefans, Pastinya akan meninggalkan Pekerjaan, kuliah dan program rutin lainnya hanya untuk melihat Idolanya. Tadi diacara Beda buku. Banyak yang tiba dari Luar Jogja. Hanya sekedar melihat Idolanya.
Dari kalangan yang ngefans bang Tere banyak dari anak SD yang bercita-cita ingin menjadi penulis. Anak kelas 3 SD aja sudah banyak mengoleksi novel bang Tere. ini menerangkan bahwa banyak Anak Indonesia yang ingin menjadi Penulis novel.
4. Hanya umur 12 tahun Kebawah yang sanggup photo bareng bang Tere.
Mungkin .com tidak tau arti maksud dari bang Tere ini, Padahal banyak banget yang pengen Photo bareng dengan bang Tere. Apalagi para Fansnya. Dia hanya mau photo bareng dengan anak yang masih 12 tahun atau dibawah 12 tahun.
Waktu program selesai ada seorang adek yang menangis ingin photo bersama bang Tere. Namun Usianya dibawah 14 tahun dan diatas 12 tahun, sudah lebih kan? Karena sangking ngefansnya sang adek tersebut Nangis. Nah bang Tere Menyetujui photo bareng bersama adek tersebut. Pasti bang Tere Memahami dengan kata ini "Wanita Menyelesaikan Masalah dengan cara Menangis"
5. Curi Photo yakni hal yang melanggar, tapi ini momen yang penting lho.
Karena Bang Tere Tidak mau photo bareng diusia 12 tahun keatas. Cara jitu untuk mendapat photo bersamanya yakni dengan cara Curi Photo secara membisu - diam. Ini merupakan Momen Yang penting bagi Penulis. Yah mudah-mudahan sanggup Senasib menyerupai bang Tere. hehehe Amin.
6. Banyak yang menghadiri dalam program "BEDAH BUKU" Bang Tere
Sudah hal biasa Ketika para Penggemar Meninggalkan aktifitas rutinnya untuk menyaksikan idolahnya tampil di depan matanya sendiri. Mulai dari Kalangan Mahasiswa, Siswa, Guru, para Pekerja Hingga ibu rumah tangga Menghadiri program Bedah buku Tere Liye pada 28 - Februari - 2015.
Banyak yang ingin bertanya perihal sistem Penulisan bang Tere sampai Masalah Hidup Bang Tere. nah yang bertanya disini pastinya akan mendapat Doorprize buku novel Rindu dari Tere Liye.
7. Waktu menanam pohon yang baik yakni 20 tahun yang kemudian dan Waktu menanam pohon terbaik yakni HARI INI.
Motivasi bang Tere yakni "Waktu menanam pohon yang baik yakni 20 tahun yang kemudian dan Waktu menanam pohon terbaik yakni HARI INI." Ini menerangkan bahwa kita harus lebih Kosisten untuk menulis. Kita menulis hari ini, maka 20tahun lagi goresan pena kita akan kita baca, Pastinya ada hal yang berbeda di kehidupan kita. Seperti Menulis Sebuah blog atau buku catatan kecil. Ini sangat penting untuk kita semoga kelak kita mengetahui apa yang terjadi di 20tahun yang lalu. Nah untuk memulai yang terbaik pastinya menulis hari ini.
8. Ini Salah satu yang Fans Berat sama bang Tere.
Yah bila yang namanya ngefans gak jauh berbeda dengan namanya Cinta pastinya bila udah bertemu Berdebar debar jantung di dada. Ini yang dialamai sama fans satu ini. Sangking ngefansnya Bang Tere menunjukkan waktu untuk Rilexs ketika ingin bertanya. Trus dikasih pertanyaan. Fans yang satu ini asalnya dari Lombok. Logat gaya bahasanya juga terbawa ketika bertanya yah maklum bila sudah ketemu fans. nah jawaban dari bang Tere juga memakai Logat Lombok. Ini hal yang Unik sekali kan? Rugi bagi yang gak lihat. heheheh
9. Bang Tere lagi ngapain? periksa sana Periksa sini. Bingung sendiri.
Ada yang tau gak kenapa bang Tere bingung? niscaya gak ada yang tau kan apa yang ia carinya. Meriksa sana meriksa sini pokonya gak terang lah pas ketika selesai acara. Yahh ternyata bang Tere mencari sebuat alat penting yang berharga. apakah itu? Sebuah HP miliknya yang ketinggalan di Mobil ketika menuju ke lokasi bedah buku. pantesan bang Tere bingung. Bukan HP yang mengakibatkan bang Tere bingung. Namun Sim Card nya lah yang mebuat ia galau sebab itu hal terpenting untuk program selanjutnya.
10. Dalam Setahun bang Tere Nulis Novel sebanyak 3 Novel Best Seller.
Sobat2 Kebayang gak gimana nulis Novel dalam setahun 3 novel Best Seller? keren gak? kata bang Tere itu insan Modern Menulis 1000 kata perhari. Ngerti gak maksudnyanya? belum ngerti kah? Oke .com akan menjelaskannya. 1000 kata perhari disini, kita menulis mulai dari nulis di FB. Twitter, Whatsapp, line , SMS belum lagi nulis ketika sekolah dan Kuliah. Pastinya akan mencapai 1000 kata perhari. Nah sedangkan bang Tere Menulis novel rata2 50.000 kata pernovel. Berarti kita sanggup menciptakan novel 50 hari sudah sanggup menjadi 1 novel, Kebanyang gak bila sudah satu tahun? Berapa Novel yang sudah kita terbitkan?
Oke itu saja dulu, 10 Hal Yang harus kau ketahui Tentang Keunikan Acara "BEDAH BUKU" Darwis Tere Liye. Namun masih banyak lagi hal yang lebih unik dari bang Tere. Ini merupakan salah satu ilham bagi kita semua. Terima kasih telah mengunjungi .com Komentar dan kritik silahkan? sebab itu yakni hal yang akan menciptakan .com menjadi lebih baik lagi.
0 Response to "10 Hal Yang Harus Kau Ketahui Wacana Keunikan Program Bedah Buku Darwis Tere Liye"
Post a Comment