5 Penyebab Hypothyroidism yang Harus Anda Ketahui |
1. Penyakit tiroid auto-imun
Yang satu ini disebabkan oleh antibodi yang dibentuk oleh sistem kekebalan terhadap kelenjar tiroid. Ini dikenal sebagai penyakit tiroid auto-imun. Penyakit ini dikenal sebagai tiroiditis Hashimoto. Kondisi ini dipicu saat kelenjar tiroid dihancurkan oleh sistem kekebalan tubuh. Biasanya dipicu oleh tragedi stres dan lebih sering terjadi pada perempuan dibandingkan pada pria. Ini sanggup menimbulkan kelelahan, kegugupan, dan iritabilitas.2. Pembedahan atau radiasi di kawasan leher
Kadang-kadang, hipotiroidisme sanggup terjadi lantaran operasi leher. Leher ialah tempat kelenjar tiroid terletak jadi ini ialah mengapa risiko hipotiroidisme meningkat. Biasanya melibatkan operasi tiroid yang merupakan pengangkatan sebagian dari tiroid. Pembedahan ini dimaksudkan untuk mengurangi fungsi tiroid sehingga sanggup menimbulkan hipotiroidisme. Namun, menjalani operasi ini tidak berarti bahwa Anda akan membuatkan hipotiroidisme.3. Obat-obatan
Obat-obatan tertentu menyerupai litium terkadang sanggup menimbulkan hipotiroidisme. Selain itu, obat epilepsi, obat kemoterapi, dan obat lain yang mengandung yodium bahkan sanggup memicu hipotiroidisme. Tetapi dengan mengesampingkan semua ini, lithium terus menjadi penyebab terkuatnya hipotiroidisme.4. Kekurangan yodium
Hanya dalam beberapa kasus, kekurangan yodium sanggup menimbulkan hipotiroidisme. Tetapi saat kita menyampaikan kekurangan yodium, kita mengacu pada defisiensi iodin yang parah. Anda sanggup mencegah hal ini terjadi dengan memakai sejumlah besar yodium. Memeriksa kadar yodium dalam garam meja biasa Anda dalam satu cara melaksanakan hal yang sama.5. Pengobatan untuk hipertiroidisme
Kadang-kadang, perawatan hipertiroidisme juga sanggup memicu hipotiroidisme. Hipertiroidisme ialah kebalikan dari hipotiroidisme, yaitu melibatkan kelebihan produksi hormon dari kelenjar tiroid. Rumus pengobatan tiroid yang dipakai dalam pengobatan semacam itu tinggi dalam yodium yang dimaksudkan untuk meningkatkan fungsi kelenjar. Tetapi dalam beberapa kasus, itu mungkin hanya mengganggu fungsi normal."Tidak ada ukuran gaya hidup khusus yang sanggup membantu Anda mencegah penyakit lantaran tidak diatur oleh faktor gaya hidup. Namun, perempuan di segala usia harus mendapat investigasi tiroid setidaknya sekali setahun. Dan kalau mereka mempunyai riwayat keluarga penyakit tersebut, kalau setiap perempuan pernah menderita lantaran penyakit di masa lalu, mereka berada pada risiko yang lebih tinggi dari kondisi ini, "Dr Luthra menyimpulkan.
0 Response to "5 Penyebab Hypothyroidism Yang Harus Anda Ketahui"
Post a Comment