"Safety Check" fitur juga diaktifkan sesudah serangan teroris di Paris dan banjir di kota India Chennai, antara keadaan darurat gres lainnya. Melalui fitur tersebut, lebih dari 950 juta orang mendapatkan pemberitahuan bahwa sahabat atau saudara mereka kondusif menyusul krisis pada 2015, berdasarkan pernyataan perusahaan.
Source Image Ndtv.com |
Alat ini bekerja dengan mengirimkan pemberitahuan ke semua pengguna di kawasan yang terkena imbas krisis yang memilih Facebook baik berdasarkan kota tercantum dalam profil seseorang, lokasi koneksi internet mereka, atau dari lokasi ponsel mereka jikalau pengguna mempunyai memungkinkan Facebook untuk mengakses informasi GPS menanyakan apakah pengguna tersebut aman. Jika orang tersebut menyampaikan ya, status update menyampaikan begitu secara otomatis dihasilkan untuk pengguna tersebut. sahabat seseorang juga sanggup menyelidiki mereka sebagai aman.
Keselamatan Periksa itu diluncurkan pada bulan Oktober 2014. Pembentukannya merupakan gagasan dari tim engineering Jepang Facebook, banyak di antaranya telah hidup melalui gempa bumi 2011 dan tsunami di sana dan telah membuat sebuah papan pesan tragedi untuk menangani komunikasi yang berkaitan dengan darurat itu.
Terima Kasih telah membaca - Facebook Mengaktifkan 'Safety Check' Di tengah Serangan Krisis Brussels
© 2016 Bloomberg L.P.
0 Response to "Facebook Mengaktifkan 'Safety Check' Di Tengah Serangan Krisis Brussels"
Post a Comment